Upside Down Catfish (Synodontis
nigriventris), merupakan ikan dari sungai Kongo yang
mempunyai cara berenang unik yakni dalam posisi terbalik. S.nigriventris hanya
mempunyai ukuran maksimal 9,6 cm, mata yang besar, sirip punggung yang lebar
dan tiga pasang barbels (kumis). Hidup dalam kelompok dan bersifat nocturnal
sehingga banyak menghabiskan waktunya untuk bersembunyi di bebatuan sepanjang
hari. Synodontis nigriventris umumnya berwarna cokelat muda
dengan bintik – bintik cokelat tua dalam berbegai ukuran.
Synodontis nigriventris merupakan ikan omnivora dengan memakan larva
serangga, crustacea, cacing darah, beberapa tanaman air dan makanan komersial
lainnya. Ikan muda belum bisa berenang dalam posisi terbalik sebelum mereka
berusia dua bulan. Mereka hidup pada kondisi air dengan temperatur 22 – 260C
dan pH 6 – 7,5. Betina mempunyai tubuh yang lebih bulat dan warna lebih pudar
dibanding jantan. Proses Breeding sangat sulit dilakukan di aquarium. Betina
akan lebih bulat saat siap bertelur. Set air aquarium seperti air saat musim
hujan (kesadahan kecil), sebuah pot atau pipa yang dijungkirbalikkan mungkin
dapat dijadikan tempat ikan bertelur. Induk akan mengerami telur, dan telur
akan menetas setelah dua hari. Anakan ikan yang baru menetas akan membawa
kuning telur mereka selama empat hari, setelah itu mereka siap memakan
udang kecil. Membalikkan tubuh merupakan cara adaptasi untuk menghindari
pemangsa, perut yang berwarna lebih gelap dibanding punggung membuat adaptasi
jadi lebih baik.
Makanan ikan ini terutama
terdiri dari serpih atau butir untuk ikan tropis, larva nyamuk, krill , udang air garam dan
lalat berputar.
Sedikit yang diketahui tentang ini, mereka tahu bahwa anak itu hanya setelah dua bulan pergi berenang di punggung mereka, sedangkan pihak perut berubah warna.
Sedikit yang diketahui tentang ini, mereka tahu bahwa anak itu hanya setelah dua bulan pergi berenang di punggung mereka, sedangkan pihak perut berubah warna.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar